LSM Setara Institut mencatat sepanjang tahun 2018, terjadi 160 peristiwa pelanggaran kebebasan beragama dan berkeyakinan (KBB) dengan 202 tindakan pelanggaran. Menurut Direktur Riset Setara Institute, Halili tren KBB ditahun politik memang cenderung meningkat dimana kenaikan yang signifikan jelang pemilu ditandai dengan banyaknya laporan terkait penodaan agama. Setara mencatat pelanggaran yang dilakukan non pemerintah berjumlah 130 tindakan.
Selain penodaan agama ada juga pelanggaran seperti diskriminasi identitas, yang dilakukan kepada seseorang oleh kelompok dengan alasan beda pandangan politik. Menurut Halili hal itu banyak terjadi di masyarakat menjelang dan dalam tahun politik. Maka dari itu menurutnya, pemerintah dan semua elemen masyarakat harus bersinergi untuk membangun kembali ideologi yang sejak 10 tahun lalu terabaikan. Termasuk diantaranya dalam lembaga pendidikan ideologi kebangsaan harus mulai kembali ditingkatkan.
Selengkapnya kita bahas bareng Direktur Riset Setara Institute, Halili. Simak juga obrolannya bersama Anggota Satuan Tugas Khusus Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Benny Susetyo soal meningkatnya aksi intoleransi di Indonesia saat ini.