Dana bantuan luar negeri atau global fund untuk penanggulangan HIV/AIDS di Indonesia akan berakhir pada 2020. Menurut Direktur Badan PBB untuk urusan HIV/AIDS di Indonesia, Tina Boonto, Indonesia termasuk negara berpendapatan menengah, sehingga tidak lagi perlu mendapat bantuan. Pendonor, menurut dia, berpikir bahwa Indonesia mampu mengembangkan program kesehatan sendiri.