Pandemi Covid-19 yang melanda dunia saat ini membawa dampak baik krisis kesehatan dan juga ekonomi yang bisa dirasakan hampir seluruh lapisan masyarakat.
Dari sisi kesehatan, anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro menyebutkan seseorang yang mengidap penyakit tidak menular (PTM) dan terjangkit virus korona disebut memiliki potensi fatal yang tinggi.
Dikutip dari situs Kementerian Kesehatan, merokok merupakan salah satu faktor risiko PTM penyebab penyakit Kardiovaskular, Kanker, Paru Kronis, dan Diabetes. Selain itu rokok disebutkan juga merupakan faktor risiko penyakit menular seperti TBC dan Infeksi Saluran Pernapasan.
Karena itu pengendalian konsumsi rokok di saat pandemi ini merupakan sebuah keharusan. Bagaimana caranya? Di Ruang Publik KBR akan kita bahas masalah ini bersama Profesor Hasbullah Thabrany, Ketua Umum Komnas Pengendalian Tembakau dan Renny Nurhasana, Dosen dan Peneliti Sekolah Kajian Stratejik dan Global UI.