Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia minus 5,32 persen pada kuartal II 2020 kemarin. Angka itu berbanding terbalik dibandingkan kuartal II 2019 sebesar 5,05 persen.
Anjloknya ekonomi Indonesia sejalan dengan situasi ekonomi di negara lain, khususnya mereka yang menjadi mitra dagang pemerintah. Hal ini disebabkan oleh pandemi virus corona.
Sejumlah pihak menilai langkah yang harus dilakukan pemerintah dalam menghadapi persoalan ini hanyalah satu yakni mengatasi penyebaran pandemi.
Lantas adakah cara lain untuk menyelamatkan Indonesia dari kemerosotan ekonomi?
Kami kulik di #RuangPublikKBR bersama Ketua Kebijakan Publik Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sutrisno Iwantono dan Pengamat Ekonomi dari Center of Reform on Economics (CORE), Piter Abdullah