Kemarin , kita memeringati Hari Anak Sedunia atau sering disebut dengan Hari Anak Universal. Peringatan ini pertama kali dicetuskan oleh PBB pada tahun 1954 demi meningkatkan kesejahteraan anak-anak dan dirayakan setiap tahunnya diseluruh dunia setiap tanggal 20 November.
Setiap anak yang terlahir di dunia ini membawa harapan baru bagi bangsa dan mengemban peran sebagai tonggak perubahan di masa depan. Namun sudahkah kita memperlakukan anak dengan baik dan benar? Apakah anggapan bahwa mendidik anak dengan kekerasan seperti dicubit , dijewer , atau bahkan ada yang dipukuli dengan tujuan kedisiplinan itu tepat? Lalu apa yang bisa kita lakukan jika mendapati hal itu terjadi di hadapan kita?
Kita akan tanyakan kepada Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) , Rita Pranawati di "Saatnya Bertanya".