Beberapa permainan tradisional kini dapat kita jumpai berubah menjadi permainan digital. Tidak mengherankan jika anak-anak sekarang lebih banyak berinteraksi dengan permainannya lewat gadget ketimbang bermain tatap muka bersama teman seusianya. Lantas kondisi ini membuahkan kekhawatiran beberapa orang tua kalau pertumbuhan dan perkembangan anaknya terganggu.
Tapi bagaimana apabila gadget itu digunakan sebagai media pembelajaran? Misalnya belajar bahasa pemrograman atau coding. Coding sederhananya adalah sebuah aktifitas memerintahkan gadget atau komputer untuk melakukan hal yang kita perintahkan. Memangnya hal ini bisa dilakukan oleh anak-anak yang notabene masih masa bermain?
Kita akan tanyakan kepada coder cilik dari Clevio yang sudah memenangkan 6 ajang perlombaan pembuat games , Akbar Wicaksono di "Saatnya Bertanya!"