Malam ini, 17 Januari 2019, adalah kali pertama kedua pasang calon presiden dan wakilnya bakal ketemu dalam debat yang dihelar Komisi Pemilihan Umum (KPU). Tema yang diangkat adalah hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, dan terorisme.
Kalau kita ngomongin soal pelanggaran HAM berat, seperti tragedi Semanggi I, Semanggi II, Trisakti, Talangsari, Tanjung Priok, tragedi 1965 dan pembunuhan Munir hingga kini masih belum ketemu ujung penyelesaiannya.
Pada 2007 lalu, kali pertama Aksi Kamisan digelar di depan Istana Negara. Aksi ini diinisiasi oleh korban pelanggaran HAM dan para aktivis buat memperjuangkan kebenaran dan keadilan untuk penyelesaian kasus HAM. Dan kini, 12 tahun sudah Aksi Kamisan dilakukan oleh korban dan keluarga korban pelanggaran hak asasi manusia (HAM) menuntut penuntasan kasus pelanggaran HAM.
Nah, kira-kira seperti apa gagasan untuk penyelesaian kasus HAM berat yang akan disampaikan dalam debat capres-cawapres, nanti malam?
Simak pernyataan Presiden RI Joko Widodo soal desakan peserta aksi kamisan dan juga penyelesaian kasus ham berat masa lalu. Simak juga tanggapan dari Direktur Amnesty Indonesia, Usman Hamid dan Maria Katarina Sumarsih soal penyelesaian kasus ham masa lalu.