Belum lama ini, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri memaparkan program Kartu Pra Kerja. Menurut Hanif, Kartu Pra Kerja yang ditargetkan berjalan pada tahun 2020 itu akan diimplementasikan dalam bentuk pelatihan dan sertifikasi. Tujuan utama kartu pra kerja diyakininya dapat memberikan perlindungan kepada tenaga kerja di tengah pasar kerja yang fleksibel. Kartu pra kerja nantinya diberikan kepada pencari kerja dan pekerja yang ter-PHK untuk mendapatkan pelatihan vokasi dan sertifikasi kompetensi dengan tiga fasilitas dasar kartu pra kerja mencakup pelatihan vokasi, sertifikasi kompetensi, dan insentif.
Lengkapnya kita dengar penjelasan Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri soal Kartu Pra Kerja. Simak juga obrolan bareng Ekonom INDEF, Bhima Yudhistira soal kartu pra kerja ini.